Jenis Stress dan Ciri-Cirinya

Banyak orang sekarang ini yang mengalami stress. Dengan kondisi perekonomian yang makin sulit. Lapangan pekerjaan yang semakin menyempit. Bertambahnya pengangguran akibat krisis global. Wajarlah jika sekarang banyak dari kita yang begitu berat memikirkan kehidupan sehari-hari. Tak hanya masalah ekonomi yang menjadi beban pikiran. Pekerjaan yang menumpuk dan tak kunjung selesai juga berakibat yang sama. Apalagi saat dalam usia-usia beranjak dewasa. Pasti akan banyak pikiran-pikiran yang akan membebani sampai-sampai terbawa saat tidur. Sebagai contoh, maslah dengan pacar, masalah dengan teman di kampus atau sekolah, masalah dengan dosen atau guru, atau bahkan masalah dengan orangtua. Ya..semua itu juga bisa menimbulkan stress. Sangatlah tidak nyaman jika hidup ini dikejar-kejar oleh hal-hal yang menganggu pikiran. Apa bisa menikmati hidup dengan cara seperti ini??? Dengan stress yang sangat mengganggu??? Dengan pikiran yang selalu saja tegang dan tak bisa tenang???



Jika stress yang kita alami adalah stress yang baik itu tidak ada masalah. Nah, masalahnya bagaimana bisa membedakan antara stress baik dan stress jahat?? Secara umum, stress yang baik adalah stress yang dapat memberikan energi positif dan dapat mengangkat motivasi untuk diri sendiri. Perbedaan ciri-ciri antara stress baik dan stress jahat adalah sebagai berikut:


Ciri-ciri stress yang baik:
  • Mengahadapi sesuatu dengan penuh harapan untuk melawan rasa takut dalam diri.

  • Memiliki jadwal yang sangat padat, tetapi didalam sela-sela jadwal yang padat itu ada aktivitas yang sangat diharapkan dan sangat dinikmati.

  • Memiliki komitmen yang lebih terhadap apa yang Anda sayangi. Misalnya: pernikahan, menjadi seorang ayah/ibu, menjadi pekerja, atau menjadi pegawai negeri.

  • Bekerja dengan tujuan tertentu dan Anda tahu kecepatan Anda saat bergerak akan berkurang saat tujuan itu tercapai atau bahkan saat baru akan tercapai.

  • Merasa tertantang, siap dan bersemangat untuk menerima dan menyelesaikan tugas yang akan Anda hadapi.

  • Merasakan kondisi badan yang cukup lelah namun akhirnya akan menikmati tidur yang lelap dan nyaman.



Ciri-ciri stress yang jahat:
  • Menghadapi segala sesuatu dengan perasan takut, resah, gelisah dan khawatir.

  • Memiliki jadwal yang sangat padat, tetapi tak ada satupun yang dapat Anda nikmati dan mau tidak mau, harus Anda penuhi kewajiban itu.

  • Merasa bahwa semua yang Anda lakukan tidaklah penting, tidak memenuhi seluruh kebutuhan Anda, dan tak sebanding dengan tenaga, pikiran dan waktu yang Anda curahkan.

  • Merasa tidak memegang kendali dan selalu merasa panik seakan-akan tidak ada jalan keluar untuk menyelesaikan tugas, merasa tidak ada selesainya, dan merasa tidak ada yang membantu menyelesaikannya.

  • Merasa lebih baik bekerja daripada berhenti/istirahat sejenak saat jam kerja.

  • Memiliki tidur yang tidak lelap, tidur yang resah, sering sakit maag, sakit punggung dan mempunyai sakit yang sifatnya menahun.



Nah, kurang lebih seperti itulah perbedaan dan gambaran tentang stress baik dan stress jahat. Stress apakah yang Anda alami saat ini?? Stress baik atau jahatkah?? Atau bahkan...dua-duanya??


2 comments:

salman said...

Kalau membaca artikel diatas berarti saya stres.
Tolong donk di post kan jg solusi penyelesaiannya

profngeblog said...

sebelumnya, saya minta maaf karena br sekarang menanggapi komen mas Salman. Sempat vacum dr blog soalnya. hehehe

mungkin bs lihat di post http://profngeblog.blogspot.com/2009/03/cara-mengatasi-stress.html

semoga membantu...
terima kasih sudah berkunjung... :D

Post a Comment