Dalam postingan yang sebelumnya yang membahas bagaimana ramainya suasana menjelang pemilu legislatif. Sekarang aku ingin sedikit membahas masalah bursa calon presiden yang akhir-akhir ini sudah mulai heboh. Pemilihan anggota legislatif belum juga terlaksana, suasana pencalonan presiden sudah mulai heboh. Tak kalah heboh dengan berita Dewi Perssik ataupun Saiful Jamil. Partai-partai yang mengusung tokohnya untuk maju sebagai calon presiden mulai marak mencari koalisi. Lobi sana lobi sini, ketemu sana ketemu sini. Mencari dukungan dari partai lain untuk mengangkat pamor dan perolehan suara.
Mungkin terlalu cepat untuk menerka-nerka siapa yang akan memimpin negara ini 5 tahun kedepan. Toh, pemilihannya pun belum dilakukan. Pemilihan anggota legislatif saja pun belum. Namun tak ada salahnya kita memprediksi bagaimana perkembangan negara ini kedepan. Entah siapa yang akan menjadi pemimpin negara ini, kita sebagai rakyat hanya bisa berharap mendapatkan pemimpin yang bertanggung jawab kepada rakyat, mempunyai moral yang bagus, bukan moral seperti tikus. Selain itu, rakyat hanya bisa berharap negara ini dipimpin oleh seorang yang bisa mengangkat kembali negeri ini dari keterpurukan.
Semua tak tahu apa negara ini akan dipimpin oleh pemimpin yang sama lagi atau akan mendapatkan pemimpin yang baru. Entah baru, entah lama. Yah..yang penting negara ini bisa lebih baik dan lebih maju. Tapi, cobalah untuk berpikir sejenak. Misalkan negara ini akan dipimpin oleh pemimpin yang baru, apa malah harus memulai dari nol lagi?? Bukan bermaksud untuk mendukung salah satu calon presiden, tapi ini hanya sebagai bahan pikiran dan renungan saja. Ya...bila dipikir-pikir jika akan ada pemimpin baru berarti ada sistem kepemimpinan baru juga. Rencana-rencana baru juga untuk negeri ini. Otomatis harus memulai dari awal lagi. Akibatnya, sistem yang sudah ada dan rencana yang sedang berjalan atau belum pun terpaksa mandeg bahkan tak akan terlaksana dan hanya akan sia-sia digantikan dengan sistem yang baru.
Sebagai contoh yang mudah saja. Bagi para blogger yang sering ganti tampilan atau tamplate. Jika mengganti tampilan atau tamplate blog harus mengatur ulang letak-letak elemennya, mengatur agar tampak menarik lagi, mengubah kode-kode HTML lagi. Harus memulai “pembangunan” dari awal lagi bukan?? Lain halnya jika tidak sering mengganti tamplate. “Pembangunan” hanya tinggal dikembangkan terus menerus, berusaha untuk menjadikan blog itu lebih maju, lebih berbobot, dan lebih baik lagi. Jadi, sistem yang sudah ada hanya tinggal dilanjutkan dan terus dikembangkan.
Nah...kalau negara ini gonta-ganti sistem, bagaimana negara ini akan berubah menjadi lebih baik, lebih maju, dan lebih berkembang. Coba lihat almarhum Pak Harto yang memimpin negeri ini lebih dari 30 tahun. Beliau memimpin cukup lama dan pembangunan negeri ini tampak lebih maju dari tahun ke tahun masa kepemimpinan beliau. Ya...walaupun akhirnya terkena krisis ekonomi. Tapi beliau mempunyai peranan yang besar dalam membangun negeri ini. Nah...apa tidak mungkin jika seandainya sistem yang ada sekarang dilanjutkan lagi akan membuat negeri ini lebih baik?? Mungkin saja iya, mungkin saja tidak. Namun secara logika orang awam sekalipun, kemungkinan untuk lebih baik masih ada jika melanjutkan sistem yang sekarang berjalan sehingga dapat merubah negara ke kondisi yang lebih baik. Wallahualam...
Sekali lagi ini bukan bermaksud kampanye atau mendukung salah satu calon. Ya...hanya sekedar sebagai pikiran dan renungan saja. Lalu, bagaimana menurut teman-teman semua?? Manakah yang akan membuat lebih baik bagi negara ini?? Melanjutkan dan terus mengembagkan sestem yang sudah ada, atau memulai dari nol lagi dengan sistem yang baru?? Silahkan berpendapat, tak ada salahnya mengeluarkan uneg-uneg ide dan pikiran kita. Hehehe...
0 comments:
Post a Comment